Selasa, 28 September 2010

Daftar Nabi-nabi Palsu Dalam Islam


Sebenarnya nabi palsu tidak saja muncul di Islam, di agama-agama lain juga sering terdengar kasus serupa. Nabi-nabi palsu ini tidak saja muncul di negara-negara yang agamis (baca: Indonesia, Pakistan, dll) akan tetapi juga muncul di negara-negara maju (Amerika, Jerman, dst). Ini menunjukkan bahwa kian banyak orang ‘keblinger’ (disertai penekanan) yang merasa dirinya menjadi pilihan Tuhan-nya untuk menjadi pemimpin di dunia ini. Ajaran-ajaran para nabi palsu ini banyak yang menjelma menjadi aliran atau sekte. Ada yang bisa bertahan (sekian lama), namun tidak sedikit yang hilang bak ditelan bumi.

Kemunculan nabi-nabi palsu ini tidak sekedar menjadi polemik akan tetapi banyak berujung kepada kekerasan dan kematian. Kasus paling hangat adalah diobrak-abriknya markas Ahmadiyah di Bogor beberapa waktu yang lalu. Namun demikian, kemunculan nabi palsu terus hadir dan selalu saja ada orang-orang yang menjadi pengikutnya, bahkan menjadi anggota militan yang bersedia mengorbankan nyawanya.

Nabi palsu tidak saja muncul setelah Rasululloh SAW wafat, bahkan pada saat beliau masih hidup sudah banyak orang-rang yang mengaku menjadi nabi, untuk menandingi beliau. Nasib para nabi palsu ini bermacam-macam, ada yang digantung sampai mati, dibakar, dirotan, bahkan ada yangyang berhasil aku kumpulkan literaturnya adalah:
menjadi gila. Beberapa nabi palsu

1. Musailamah al Kadzdzab, muncul di jaman Rasululloh SAW, berlokasi di Yamamah. Nasibnya tewas di tangan Khalid bin Walid pada saat diperangi di jaman khalifah Abu Bakar.
2. Aswad al Ansi, muncul di jaman Rasululloh SAW, dengan lokasi di Yaman. Tewas di Yaman.
3. Tulaihah al Asadi, muncul di jaman Rasululloh SAW, dari kabilah Bani Asad. Di akhir hayatnya dia bertaubat.
4. Sajjah binti al Harits, muncul sesaat setelah Rasululloh SAW wafat. Dia berasal dari suku Tamim di Irak. Di akhir hayatnya bertaubat dan menjadi muslimah.
5. Ahmad bin Husain
6. Laqit
7. Mirza Ghulam Ahmad, muncul di akhir 1800-awal 1900an. ‘Diangkat’ menjadi nabi oleh Inggris dengan agama Ahmadiyah (ndompleng Islam tapinya) di akhir hayatnya mati sakit di kamar mandi (beberapa sumber menyatakan di wc) dengan kondisi menyedihkan.
8. Mirza Ali Muhammad
9. Bahaullah, aku hanya tau agama yang dia sebarkan, agama Baha’i. Lainnya tidak diketahui.
10. al Mukhtar bin Ubaidillah
11. Ibnu Sam’an
12. Amir bin Harb
13. Abu Mansur al Ijli
14. Ibnu Said as Sajli
15. Abu Khattab al Asadi
16. Ibnu Bahram al Juba’i
17. Hasan bin Hamdan
18. Abu Qasim an Najar
19. al Muni’ul Qashar
20. Ibnu Kharba al Kindi
21. Abu Muslim as Siraj
22. Harits bin Saad, muncul di jaman khalifah Abdul Maik bin Marwan (Bani Umayyah). Dibunuh oleh pengikutnya sendiri.
23. Isa al Asfahani, muncul di jaman khalifah al Mansur (Bani Abbasiyah). Dihukum mati.

Yang lebih ‘parah’nya lagi, ada orang Indonesia yang mengaku-ngaku juga sebagai nabi. Berikut beberapa diantara mereka:
1. Zikrullah Aulia Allah, berasal dari Sulawesi Tengah.
2. Ali Taetang, berasal dari Banggai
3. Dedi Mulyana alias Eyang Ended, berasal dari Banten. Nabi palsu ini sebenarnya malah dukun cabul.
4. Lia Aminuddin, berasal dari Jakarta. Dia mengaku sering mendapat wahyu dari malaikat Jibril.

Demikian sekelumit artikel tentang Nabi-nabi palsu. Semoga kita senantiasa terlindung dari kejahatan yang mereka timbulkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar